Kita kadang tidak mengetahui bahaya dari buah dan sayuran yang mengandung pestisida. Padahal bahan tersebut sangat tidak baik bagi kesehatan. Untuk lebih berhati-hati sebaiknya kita memilih bahan pangan organic yang bebas dari zat beracun tersebut.
Ahmad Sulaeman, Guru Besar Keamanan Pangan Dan Gizi Institut Pertanian Bogor, memaparkan lima keuntungan jika kita mengonsumsi produk yang ditanam secara organic seperti yang dikutip dari health kompas.
1. Lebih aman secara kimiawi
Bahan pangan organik tidak menggunakan pupuk kimia serta pestisida dalam proses penanamannya. Namun agar tetap berhati-hati. Penggunaan pupuk kompos secara tidak sempurna, akan banyak salmonella, patogen dan lain-lainnya, sehingga sebaiknya untuk tetap dicuci bersih. Dilihat dari sisi kandungan kimia, produk organik jauh lebih aman.
2. Lebih menyehatkan tubuh
Hasil penelitian menunjukan bahwa produk-produk organik lebih banyak mengandung fitokemikal. Zat tersebut berfungsi untuk meningkatkan aktivitas enzim yang berperan dalam menghancurkan agen karsinogenik.
3. Memiliki zat gizi lebih
Proses penanaman bahan pangan secara organik, memiliki unsur hara yang dimiliki oleh tanah lebih kaya sehingga kandungan zat besi, karotena, serta vitamin C nya lebih banyak.
4. Rasa yang kaya
Buah-buahan serta sayur-sayuran yang ditanam secara organik memiliki rasa yang lebih enak dan renyah. Ada yang mengatakan bahwa sayur berpestisida masih mengandung rasa pahit bahkan setelah dicuci, sementara sayur organik terasa lebih nikmat.
5. Umumnya lebih tahan lama
Hal ini mungkin disebabkan karena sayur dan buah organic matang dengan sempurna. Selain itu, tanpa campur tangan manusia, tanaman organik memiliki pertahanan alami sendiri baik terhadap hama maupun cuaca.
Anda dapat memanfaatkan halaman rumah untuk menanam bahan pangan secara organic, selain sehat juga mempunyai kelezatan tersendiri. Semoga bermanfaat.
0 komentar: