Kurap pada hewan dapat menular ke manusia. Mempunyai hewan peliharaan sangat menyenangkan. Selain itu memelihara hewan-hewan lucu dapat menghilangkan stress. Namun sebaiknya bagi anda yang mempunyai hewan peliharaan agar berhati-hati. Hewan peliharaan yang tidak dirawat akan sangat kemungkinan terkena kurap. Dan menurut penelitian kurap pada hewan dapat juga menular ke manusia.
"Bisa, demodecosis yaitu penyakit kulit yang ada di anjing disebabkan seperti tungau. Begitu yang bisa terbang dan nempel di rambut, di pori-pori rambut (manusia)," jelas drh. Olan Sebastian, MM, dari Ikatan Alumni Kedokteran Hewan IPB seperti yang dilansir healtdetik
Menurut drh Olan, penyakit kulit pada anjing disebabkan oleh tungau. Tungau tersebut bisa terbang sehingga dapat menyebabkan penularan pada manusia. Orang yang memegang hewan peliharaan yang terkena kurap dapat tertular kurap melalui kukunya, apa lagi ketika menggaruk kepala maka tungau bisa masuk ke pori-pori rambut. Demodex yang membentuk kurap di kulit ini lebih spesifik terjadi pada anjing. Tapi juga terdapat pada kucing, kelinci dan kambing.
Hal itu juga di katakana oleh drh. Wiwiek Bagja. Menurutnya, penyakit ini dulu terkenal sering menyerang orang India yang suka memelihara jambang atau udeng-udeng, sehingga rambutnya tertutup dan kurang perawatan sehingga mudah tertular penyakit demodex.
Menurut drh Olan, penyakit kulit pada anjing disebabkan oleh tungau. Tungau tersebut bisa terbang sehingga dapat menyebabkan penularan pada manusia. Orang yang memegang hewan peliharaan yang terkena kurap dapat tertular kurap melalui kukunya, apa lagi ketika menggaruk kepala maka tungau bisa masuk ke pori-pori rambut. Demodex yang membentuk kurap di kulit ini lebih spesifik terjadi pada anjing. Tapi juga terdapat pada kucing, kelinci dan kambing.
Hal itu juga di katakana oleh drh. Wiwiek Bagja. Menurutnya, penyakit ini dulu terkenal sering menyerang orang India yang suka memelihara jambang atau udeng-udeng, sehingga rambutnya tertutup dan kurang perawatan sehingga mudah tertular penyakit demodex.
Awal gejalanya berbentuk bulat lalu di pinggirnya merah-merah. Lebih lanjut, drh Wiwiek menjelaskan bahwa gejala awal demodex hanya ditandai dengan titik merah, lalu makin melebar membentuk kurap. Biasanya di bagian pinggir akan berwarna merah dan di tengahnya mengkilap dengan ukuran selebar koin. Untuk mengobatinya dapat menggunakan obat penghilang kutu atau dengan cara keramas. Namun kulit kepala atau jambang yang terkena kurap ini harus di gunduli agar obat benar-benar masuk ke pori-pori.
0 komentar: