1. Antioksidan membantu dalam memperlambat proses oksidasi. Asam lemak terpengaruh selama proses oksidasi. Mereka juga hadir dalam darah seperti mereka yang hadir dalam makanan dan juga pergi melalui perubahan kimia.
2. Vitamin E, vitamin c, selenium, beta-karoten merupakan antioksidan. Vitamin E hadir dalam kacang mete, almond, kepiting, udang, ikan, sementara jeruk, kiwi, stroberi, brokoli merupakan sumber yang baik dari vitamin C. Selenium hadir dalam produk susu, daging, ikan, sereal dan beta-karoten ditemukan pada buah-buahan dan sayuran kuning dan oranye.
3. Kerusakan radikal bebas adalah penyebab memori menurun seiring dengan penuaan. Memori terkait dengan fungsi otak dan otak cukup rentan karena tidak memiliki antioksidan. Pasokan yang cukup dari antioksidan melalui konsumsi buah-buahan dan sayuran dapat membantu untuk meningkatkan memori.
4. Selain buah-buahan dan sayuran, ada berbagai sumber antioksidan seperti kuning telor, beras merah, gandum, kopi, oatmeal, minyak safflower dan coklat hitam.
5. Anda mungkin pernah mendengar bahwa jus kemasan dan sereal yang sarat dengan antioksidan. Namun, itu tidak sepenuhnya benar. Bentuk antioksidan menjadi sia-sia segera setelah Anda membuka kemasannya.
Itulah beberapa fakta mengenai antioksidan yang perlu diketahui. Semoga bermanfaat.
0 komentar: