Mudjoko

Laki-laki, XX tahun

Kudus, Indonesia

SELAMAT DATANG DI BLOG PERJALANANKU, MY LIFE MY BLOG adalah blog yang menceritakan semua yang saya suka, Inspirasi, dan Motivasi.Selamat bergabung di blog saya, semoga bisa jadi motivasi dan inspirasi bagi anda yang membacanya Semoga Bermanfaat.

Visit My Blog :
=>tritunggaljayakudus.blogspot.com
=>tritunggaljaya-kudus.blogspot.com
=>tritunggal-jayakudus.blogspot.com
=>mudjoko.kds@gmail.com
::
Start
Mudjoko™ Kangmas Djoko
Shutdown

Navbar bawah

Cari Blog Ini

Rabu, 24 September 2014

Pengertian Serat Pangan, Sumber dan Manfaatnya

Pengertian Serat Pangan, Sumber dan Manfaatnya
Pengertian serat pangan dan manfaatnya bagi kesehatan tubuh. Serat pangan atau serat diet (bahasa inggris : dietary fiber) merupakan nutrisi bagian dari tumbuhan yang dapat dikonsumsi dan tersusun dari karbohidrat yang memiliki sifat resistan terhadap proses pencernaan dan penyerapan di usus halus manusia serta mengalami fermentasi sebagian atau keseluruhan di usus besar. Serat pangan lebih dikenal dengan manfaatnya untuk kesehatan pencernaan.


Dalam serat pangan mencakup polisakarida, oligosakarida, lignin, serta substansi lainnya yang berhubungan dengan tumbuhan.

Defenisi Serat Pangan

1. Menurut Trowell et al. (1985) belia mendefiniskan bahwa serat pangan adalah sisa dari dinding sel tumbuhan yang tidak terhidrolisis atau tercerna oleh enzim pencernaan manusia yaitu meliputi hemiselulosa, selulosa, lignin, oligosakarida, pektin, gum, dan lapisan lilin.

2. Menurut the American Association of Cereal Chemist (AACC, 2001) serat pangan adalah bagian yang dapat dimakan dari tanaman atau karbohidrat analog yang resisten terhadap pencernaan dan absorpsi  pada usus halus dengan fermentasi lengkap atau parsial pada usus besar.

3. Meyer (2004) mendefinisikan serat sebagai bagian integral dari bahan pangan yang dikonsumsi sehari-hari dengan sumber utama dari tanaman, sayur-sayuran, sereal, buah-buahan, kacang-kacangan, dsb.

Jenis Serat Pangan

Berdasarkan kelarutannya serat pangan terbagi menjadi dua yaitu :

1. Serat pangan yang terlarut meliputi pektin, beta glukan, galaktomanan, gum, serta beberapa oligosakarida yang tidak tercerna termasuk inulin didalamnya

2. Serat tidak larut meliputi lignin, selulosa, dan hemiselulosa.

Sumber

Serat pangan dapat kita temui pada buah-buahan, sayuran, dan serealia, seperti beras, gandum, jagung, dan sorgum.

Manfaat

Menurunkan nafsu makan
Dapat menekan nafus makan karena serat dapat memperbesar volume makanan tanpa meningkatkan kandungan kalori serta menimbulkan rasa kenyang.

Mengontrol Gula Darah
Serat pangan dapat menyerap air dan membentuk gel kental selama dalam proses pencernaan, memperlambat pengosongan perut dan waktu transit pencernaan, melindungi karbohidrat dari enzim pencernaan, dan memperlambat penyerapan glukosa.

Meurunkan kadar kolesterol
Serat pangan juga dapat menurunkan kadar kolesterol dalam darah secara total dan kadar LDL. Sehingga dapat mengurangi resiko penyakit jantung dan penyumbatan pembuluh darah.

Mengatur gula darah
Serat pangan dapat mengurangi tingkat glukosa dan insulin bagi para pasien diabetes serta menurunkan resiko terkena diabetes.

Melancarkan Pencernaan
Membantu memperlancar jalannya makanan dalam sistem pencernaan, membantu BAB secara teratur, menambah massa ukuran tinja dan dapat mencegah ataupun menyembuhkan sembelit.

Mencegah kanker usus
Menyeimbangkan pH pencernaan dan merangsang fermentasi pencernaan untuk memproduksi asam lemak yang lebih sederhana sehingga dapat menurunkan resiko terkena kanker usus.

Sumber referensi :
http://id.wikipedia.org/wiki/Serat_pangan diakses tanggal 24 september 2014

http://tips.diet-sehat.net/pengertian-serat-makanan/ diakses tanggal 24 september 2014

0 komentar:

Energy Saving Mode
Gunakan Mouse untuk Keluar Mode Energy Saving